Logo 200 Tahun Bandung |
Pada acara karnaval bertajuk “Bandung Blassom 200 tahun Kota Bandung” itu, Pemerintah Kota Bandung mengundang berbagai instansi, Organisasi massa (Ormas), Organisasi Kepemudaan (OKP), dan komunitas untuk berpartisipasi. Ribuan mobil dan motor yang dihias dengan berbagai macam pernak-pernik khas. Tidak luput lupa bermacam warna kostum, seragam bahkan polesan make up unik ikut menambah bumbu penyedap acara tersebut. Karnaval digelar sejak pagi hari dan dimulai dari Lapangan Gazibu sampai dengan ke gedung Pemerintah Kota Bandung dimana Panggung Kehormatan berada.
Rombongan Kader Sapma PP Kota Bandung |
Selain Sapma PP, hadir juga beberapa beberapa anggota Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP Kota Bandung lainnya yaitu, dari Lembaga Srikandi PP, Brama PP dan dari Perwakilan Anak Cabang (PAC) Sukasari. Semua terlihat menyatu dan larut dalam suasana karnaval.
Rizki Dris M sedang Menyematkan Pin |
H. Dada dalam kesempatannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak-pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Beliau juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga Kota Bandung akibat kemacetan yang terjadi dibeberapa ruas jalan di Kota Bandung karena pelaksanaan acara hari itu. “ Saya berjanji pelaksanaan pada tahun mendatang akan lebih baik lagi,” ujarnya kepada media. (Detik.com, 16/10)
Rizki yang bertindak sebagai ketua rombongan dari Sapma PP mengatakan bahwa kemacetan yang terjadi lebih karena tidak terstruktur dan teroganisirnya panitia pelaksana. Rizki menilai koordinasi antara panitia dan perserta serta kepolisian belum terjalin dengan baik. Namun demikian, Rizki menganggap acara perayaannya cukup meriah dan sukses. “ Saya harap kedepannya tidak hanya Ormas, OKP dan komunitas saja yang dilibatkan, tapi juga warga Kota Bandung secara keseluruhan,” timpalnya.
Mengenai keterlibatan Sapma PP diacara tersebut, Rizki menambahkan bahwa ini merupakan bukti kecintaan dan kontribusi nyata Sapma PP terhadap Kota Bandung. Partisipasi Sapma PP juga menurutnya tidak hanya akan ditunjukan dalam acara ini saja, tapi juga kedepan akan dilakukan melalui kegiatan-kegiatan Sapma PP. “ Berbeda dengan tahun sebelumnya, Sapma PP lebih pro aktif. Ini kita lakukan karena kita cinta Kota Bandung,” timpalnya.
Dari kiri : Alke Akiko, H. Dada Rosada, Renny Ryanti dan Rizki Dris M. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar